Konten digital memiliki manfaat untuk mengembangkan bisnis. Ada banyak jenis konten digital yang dapat Anda gunakan. Anda dapat menggunakan konten sosmed (social media) sesuai dengan kebutuhan masing-masing.

Secara umum, jenis konten dibagi menjadi konten gambar, video, tulisan, dan suara. Satu jenis dengan lainnya dapat digabungkan menjadi konten sosmed yang menarik. Namun berdasarkan manfaat dan tujuannya, jenis konten sosmed dapat dibagi menjadi konten informatif, konten edukasi, konten marketing, konten interaktif, konten review.

1. Konten Informatif

Konten jenis ini bertujuan memberikan informasi, baik dalam bentuk tulisan, video maupun gambar. Umumnya, konten informatif memuat informasi tentang jenis bisnis, cara memesan produk, lokasi toko bisnis, dan lainnya. Anda dapat menemukan konten informatif pada website perusahaan.

2. Konten Edukasi

Namanya juga konten edukasi, jenis konten ini bertujuan memberikan edukasi kepada audiens. Seperti artikel yang Anda baca saat ini adalah salah satu contoh konten edukasi. Jenis konten ini sangat berguna untuk menarik perhatian audiens. Apalagi untuk jenis produk atau jasa baru, Anda dapat memulainya dengan konten edukasi. Misalnya, membuat artikel tentang tips, cara, pengertian, dan apapun yang berkaitan dengan bisnis Anda. Sehingga dapat menambah nilai dari media digital yang Anda gunakan.

Konten edukasi memang terkesan kurang menjual produk atau jasa secara langsung. Namun, sebenarnya konten jenis ini memiliki peran penting untuk membangun tingkat kepercayaan konsumen terhadap bisnis Anda.

Apalagi dalam dunia online, tidak terjadi tatap muka antara pembeli dan penjual. Jadi Anda harus mampu menunjukan konten positif dan bermanfaat bagi audiens sebelum tertarik membelinya.

Baca Juga : 7 Jenis Konten Sosmed, Mana yang Cocok untuk Bisnismu?

3. Konten Marketing

Jika ingin berjualan di media online, konten marketing adalah pilihan tepat. Bukan berisi tentang penawaran produk, namun konten marketing memiliki karakter yang dapat mengarahkan dan menyakinkan konsumen untuk membeli. Juga mampu meningkatkan brand awareness. Konten marketing yang tepat, memiliki struktur berikut ini.

• 50% paragraf awal fokus pada masalah yang dihadapi oleh konsumen, memberikan edukasi, dan informasi tentang solusi masalah mereka.
• 40% selanjutnya pada paragraf kedua mengarahkan audiens untuk tertarik pada produk yang Anda tawarkan, seperti kelebihan, pengalaman pengguna, dan testimonial.
• 10% paragraf terakhir adalah call to action untuk mengundang order atau kontak.

4. Konten Interaktif

Adalah jenis konten yang sengaja mengundang respon dari audiens. Contoh dari konten interaktif adalah giveaway, pertanyaan, kuis, dan games. Adanya konten interaktif dapat meningkatkan engagement media sosial yang digunakan.

Selain itu, dapat memberikan insight yang lebih dari audiens ke akun bisnis Anda. Dengan memperhatikan insight, Anda dapat menciptakan target iklan yang sesuai dengan produk. Sehingga mampu mengembangkan bisnis.

5. Konten Review

Juga tak kalah penting untuk ditampilkan. Konten ini berasal dari pihak di luar perusahaan atau audiens. Konten review menjadi kesaksian pelanggan terhadap pelayanan dan produk bisnis Anda. Tentu saja, konten ini mampu mempengaruhi satu pelanggan ke pelanggan lainnya.

Jika memiliki review jelek, maka dapat memberikan pengaruh jelek ke pelanggan lain. Begitu juga sebaliknya, jika mendapatkan review bagus, dapat berpotensi mengajak audiens lain untuk membeli produk serupa.

Apabila konsumen puas, Anda dapat meminta konsumen itu untuk mereview produk Anda dengan menampikan bukti berupa foto atau video. Jenis review dapat berupa text, namun lebih menarik lagi dengan video sehingga menambah nilai visualisasi.

Ada banyak jenis konten digital ya. Jika Anda tertarik membuat konten digital, HARTS adalah pilihan yang tepat. Tim profesional kami siap membantu Anda dalam membuat konten digital yang berkualitas. Hubungi kami segera!