Cara Membuat Website yang Mudah Dipraktikkan

Admin13 Sep 2023

Di era digital saat ini, memiliki sebuah website telah menjadi kebutuhan penting bagi banyak individu maupun bisnis. Kondisi itu berkorelasi dengan pengguna internet di Indonesia yang terus mengalami kenaikan. Berdasarkan hasil survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pengguna internet di Indonesia mencapai 215,63 juta orang pada periode 2022-2023. Jumlah itu mengalami peningkatan sebesar 2,67% dibandingkan periode sebelumnya.

Website memungkinkan Anda untuk membangun keberadaan online yang kuat, berbagi informasi, menampilkan produk atau layanan, dan berinteraksi dengan pengguna di seluruh dunia. Meski terdengar rumit, sebenarnya ada beberapa cara mudah untuk membuat website tanpa perlu memiliki keahlian pemrograman yang mendalam. Berikut adalah cara membuat website yang mudah dipraktikkan.

1. Tentukan Tujuan dan Konten Website

Sebelum memulai, penting bagi Anda untuk menentukan tujuan utama website yang akan dibuat. Apakah itu untuk tujuan pribadi, blog, edukasi, atau bisnis?. Setelah itu, identifikasi jenis konten yang ingin Anda tampilkan di website, seperti halaman beranda, tentang kami, produk atau layanan, vlog, dan kontak.

2. Pilih Platform Website

Ada banyak platform yang menyediakan alat dan fitur untuk membuat website dengan mudah. Salah satu yang populer adalah WordPress. WordPress menawarkan antarmuka pengguna yang intuitif dan berbagai tema dan plugin yang dapat disesuaikan untuk membantu Anda membangun website yang sesuai dengan kebutuhan. Platform lain yang dapat dipertimbangkan adalah Wix, Weebly, atau Squarespace.

3. Pilih Nama Domain

Nama domain adalah alamat web Anda yang unik. Pilih nama domain yang relevan dengan tujuan website Anda dan mudah diingat. Pastikan juga nama domain yang Anda pilih masih tersedia.

4. Mendaftarkan Nama Domain dan Hosting

Setelah memilih nama domain, Anda perlu mendaftarkannya melalui penyedia layanan domain. Ada banyak penyedia layanan domain yang tersedia, seperti GoDaddy atau Namecheap. Selain itu, Anda juga perlu mendapatkan layanan hosting web yang akan menyimpan file-file website Anda dan membuatnya dapat diakses oleh pengguna di seluruh dunia. Beberapa penyedia hosting yang populer adalah Bluehost, SiteGround, atau HostGator.

5. Instalasi Platform Website

Setelah Anda memiliki nama domain dan layanan hosting, ikuti petunjuk dari penyedia hosting untuk menginstal platform website yang Anda pilih. Jika Anda menggunakan WordPress, biasanya ada fitur instalasi satu-klik yang memudahkan Anda dalam memulai.

6. Pilih Tema dan Plugin

Setelah platform website terinstal, pilih tema yang sesuai dengan tampilan dan gaya yang Anda inginkan. Tema akan mengatur tata letak, warna, dan gaya visual website Anda. Selain itu, Anda juga dapat menginstal plugin yang dapat menambahkan fitur dan fungsionalitas tambahan ke website Anda, seperti formulir kontak, galeri gambar, atau pembuatan laman sosial media.

Baca Juga : Sistem Penyimpanan Arsip Standar yang Banyak Dipakai

7. Buat Konten dan Tata Letak

Mulailah membuat halaman-halaman yang diperlukan untuk website Anda. Biasanya, Anda akan memiliki halaman beranda, halaman tentang kami, halaman produk atau layanan, dan halaman kontak. Pastikan konten yang Anda tulis informatif, mudah dipahami, dan menarik bagi pengunjung website Anda.

8. Optimalkan SEO

Untuk memastikan website Anda dapat ditemukan di mesin pencari seperti Google, penting untuk mengoptimalkan SEO (Search Engine Optimization) pada setiap halaman. Gunakan kata kunci yang relevan dalam judul, deskripsi, dan konten halaman Anda. Selain itu, pastikan untuk menggunakan tag heading (H1, H2, H3, dll) dengan benar untuk membantu mesin pencari memahami struktur konten Anda.

9. Tambahkan Gambar dan Media

Website yang menarik biasanya dilengkapi dengan gambar dan media lainnya. Tambahkan gambar yang relevan dan berkualitas tinggi untuk meningkatkan daya tarik visual website Anda. Pastikan juga untuk mengoptimalkan ukuran gambar agar tidak memperlambat waktu muat halaman.

10. Uji dan Perbarui

Sebelum meluncurkan website Anda secara resmi, pastikan untuk menguji setiap halaman dan fitur yang ada. Periksa tautan yang rusak, pastikan halaman terlihat baik di berbagai perangkat dan browser, dan pastikan semua formulir dan fungsionalitas bekerja dengan baik. Selain itu, pastikan untuk secara berkala memperbarui konten website Anda agar tetap relevan dan menarik bagi pengunjung.

11. Menerbitkan Website Anda

Setelah Anda yakin bahwa website Anda sudah siap, saatnya untuk meluncurkannya secara resmi. Kirimkan nama domain Anda ke penyedia hosting Anda dan pastikan website Anda dapat diakses oleh pengunjung di seluruh dunia.

12. Promosikan Website Anda

Setelah website Anda online, promosikan melalui berbagai saluran seperti media sosial, email marketing, atau SEO lanjutan. Pastikan juga untuk terus memantau dan menganalisis kinerja website Anda menggunakan alat analitik seperti Google Analytics, untuk mendapatkan wawasan yang berharga tentang pengunjung dan tingkat interaksi mereka dengan website Anda.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat website dengan mudah. Dan HARTS siap membantu Anda! Hubungi kami segera!

Kunjungi Instagram Harts untuk uodate info dan promo terbaru dengan klik disini